Dalam penerbangannya, Iran Air Boeing 727, membawa 106 orang penumpang termasuk awak kabin, mengalami kecelakaan akibat cuaca buruk. Pejabat Palang Merah Iran, seperti dikutip IRNA, menyebutkan jumlah korban mencapai 70 orang sedangkan yang mengalami luka-luka 30 orang. Sementara itu, pejabat yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, "Pesawat lepas sejam dari bandara di Teheran, namun tiba-tiba hilang kontak akibat cuaca buruk dan jatuh di desa dekat Orumiyeh." Wartawan Al Jazeerah, Alireza Ronaghi, melaporkan dari Teheran, bangkai peswat diselimuti salju setebal 70 centimeter di Orumiyeh, sekitar 700 kilometer dari Teheran. "Pesawat ini sangat tua, berusia 40 tahun, namun masih melayani penumpang" ujarnya. Kantor beritasemi resmi, Fars, melaporkan, saat terbang pesawat di dalam kabin terdapat 105 orang, terdiri dari 95 penumpang dan delapan kru. Shahrokh Nioushabadi, juru bicara Iran Air, mengatakan kepada kantor berita semi resmi Mehr, dalam rombongan penumpang. Sementara itu, Bulan Sabit Merah Iran mengatakan banyak penumpang mengalami luka serius dan jumlah korban tewas bakal terus bertambah. Majalah Otomotif Online. Kotabumi. Lampung Utara. Juli 2009 lalu, di negeri itu juga terjadi kecelakaan pesawat dengan jumlah korban besar menimpa Caspian Airlines Tupolev. Pesawat ini jatuh di kawasan pertanian di dekat kota Qazvin menewaskan 168 penumpang. Sedangkan kecelakaan terburuk terjadi pada 2003, saast Iranian Ilyushin-76 yang mengangkut 276 pasukan Pengawal Revolusi jatuh di Iran selatan, seluruhnya tewas. Tumpuhan kopi milik pilot pesawat United Airlines diduga mengaktifkan tanda bahaya adanya pembajakan pesawat. Peristiwa itu menyebabkan pesawat yang terbang dari Chicago AS menuju Jerman berhenti di Kanada. Pilot pesawat 940 memicu aktifnya sinyal tanda bahaya setelah menumpahkan kopi di peralatan radio ketika terbang menuju Frankfurt, seperti disampaikan petugas bandara di Kanada. Pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Pearson di Toronto. Peristiwa itu masih diselidiki oleh petugas keselamatan penerbangan. Departemen Pertahanan Kanada dihubungi setelah alarm pembajakan menyala Tetapi pihak United Airlines dengan cepat menjelaskan peristiwa itu hanya masalah komunikasi dan bukan pembajakan pesawat. Kanada menyebutkan Federasi Administrasi penerbangan AS mengindikasikan pilot tidak hati-hati sehingga menyebabkan kopi tumpah dan menganggu peralatan radio. Pesawat mustinya melanjutkan penerbangan ke kawasan samudra Atlantik, tetapi akhirnya memutuskan untuk mendarat di Toronto untuk memperbaiki peralatan radio, seperti disampaikan oleh juru bicara United Airlines Rahsaan Johnson pada Senin lalu. Penumpang dialihkan ke pesawat lain menuju Chicago, dan diterbangkan ke Frankfurt Jerman dengan menggunakan penerbangan yang lain pada Selasa lalu. TransNusa, maskapai yang mengkhususkan diri pada layanan penerbangan di kawasan Nusa Tenggara dan Bali menghentikan sementara layanan penerbangan yang menghubungkan Kupang dan Manggarai dikarenakan cuaca yang tidak mendukung. Berada di kawasan perbukitan membuat Bandara Frans Sales Lega Ruteng selalu diselimuti kabut tebal pada setiap bulan Desember hingga Februari. Informasi lain diungkapkan oleh pihak TransNusa Air Service bahwa maskapai ini akan kembali melayani rute penerbangan Kupang-Larantuka dan Kupang-Lewoleba. Kedua rute penerbangan tersebut akan segera dilayani lagi setelah penambahan pesawat yang diharapkan bisa segera tiba pada akhir Januari 2011.
7 tahun yang lalu